Kami sambut biru yang ceria pada kedamaian cerita,
lirih menggemaskan bertahtakan kesejukan ...
mentari berbinar ...
dan tetap menjadi kesemestian hari
Kami ...
telah kembali kepada intisari keindahan,
telah kembali kepada keseimbangan lingkaran ...
dan tetap terikat pada bab yg telah kami janjikan
Di taman ... bunga-bunga ...
ada yang telah layu karena panjangnya melintasi waktu,
ada yang sedang mekar-mekarnya ...
dan sebagian yang berada di depan mata kami baru saja kuncup
Dalam keseharian ... kami akan terus mendatangi taman ini,
menyapu bebungaan dan dedaunan yg telah jatuh ke tanah
merapikan dahan dan ranting ...
menyirami dan memberikan pupuk kepada tanaman cinta kami
Dalam keseharian ... kami akan selalu bercengkerama mesra di taman ini,
tuk memandang bunga-bunga yang bergoyang di terpa lembut angin pagi,
tuk mencium wangi khas perpaduan bunga-bunga itu ...
beserta balutan ketulusan tanpa batas dari belahan jiwa
KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 20 MEI 2024(13.30 WIB)
CATATAN
Hidup ini seharusnya tidak dijalani dengan tergesa-gesa, apalagi jika anda menginginkan suatu hal secara terburu-buru,anda tidak akan pernah "memilikinya".(Wisnu Murti)
PUISI DHANI AND FRIENDS