www.domainesia.com
Tampilkan postingan dengan label Sosial. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sosial. Tampilkan semua postingan

05 Februari 2025

MASIH ADA(Tulisan/Sajak ke 1286)


Seharusnya ...
sekarang ...
masih ada pekerjaan,
yang benar-benar kau lakukan sendiri

Seharusnya ...
dari semua kecanggihan yang ada ...
bukan untuk mengecilkan arti hadirmu,
bukan pula tuk meruntuhkan hatimu,
namun ...
tuk membantumu meraih kemajuan demi kemajuan

Kau adalah manusia,
ciptaan terbaik yang pernah ada sepanjang masa
maka ...
pimpinlah dirimu dan semua yang bisa kau pimpin

Ketika masih ada waktu ...
maka buktikanlah kepada dirimu sendiri ...
akan arti hadirmu,
dan tentang ketangguhan akal budimu

TULISAN : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 5 FEBUARI 2025(03.00 WIB)

CATATAN
Segala hal itu mempunyai konteks,layer,tingkatan,porsi dan posisi ... maka pandanglah segala hal pada tempatnya.
(Wisnu Murti)

20 Januari 2025

GAYAMU LEE(Sajak/Tulisan ke 1271)


Bicaramu kemana-mana,
seolah-olah menjadi yang paling tahu
seolah-olah menjadi yang paling paham ...
dan tak mau mengalah dalam pembicaraan

Topiknyapun terlalu tinggi,
melompati beberapa anak tangga ...
tak bisa didebat,
dan menutup semua pintu nasehat

Realistis aja Doel ...
kutantang kau kalau memang kau pintar serta pemberani
keluar dari rumah orang tuamu ...
mandiri dan jadilah laki-laki

Lihat saja dirimu Doel ...
tak usah bicara muluk-muluk,
bisakah kau berusaha?!
bisakah kau ... untuk makan ...
gak nebeng orang tuamu?!

Doel! ...
apa pencapaianmu hingga saat ini?
ingat! ...
usiamu sudah lebih dari 40 tahun!

TULISAN : PENIKMAT KEINDAHAN ALAM
PURBALINGGA, 20 JANUARI 2025(23.10 WIB)

CATATAN
Keegoisan yang ekstrim akan membuat orang menjadi tolol dan dungu.
(Penikmat Keindahan Alam)

TULISAN MINGGU CERIA 

17 Januari 2025

DIAMNYA DIA(Tulisan/Sajak ke 1268)


Bukannya tak tahu tentang masa lalumu,
bukannya tak mengerti lakumu dulu ...
diamnya dia ...
agar suasana tetap damai tenang,
tak ada keributan

Bukannya tak tahu tentang masa lalumu,
bukannya tak mengerti sepak terjangmu dulu ...
diamnya dia ...
agar kau tak malu dan berkecil hati

Bukannya tak tahu tentang kegagalan-kegagalanmu,
bukannya tak mengerti masa gelapmu ...
diamnya dia ...
untuk menutupi semua itu
dan memberimu harapan

Jadi ...
tak usah kau setel dirimu tinggi-tinggi,
lihatlah masa lalu sebagai pelajaranmu,
rendah hatilah ...
dan perbaiki perjalanan hidupmu

TULISAN : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 15 JANUARI 2025(16.30 WIB)

CATATAN
Gunakan waktu hidupmu HANYA untuk melakukan hal-hal yang penting saja.(Wisnu Murti)

TULISAN NAMAMU BAGIKU  

09 Juli 2024

ORANG-ORANG GOBLOG ITU!(Puisi/Sajak ke 1203)


Aku selalu menjauhi dari orang-orang itu,
setidaknya menjaga jarak! ...
agar tidak terpancing dan menjadi ikut-ikutan ...
atas ketololan yang nyata wujudnya

Coba bayangkan ...
mereka habiskan waktu berjam-jam,
bahkan berhari-hari di depan laptop atau gadgetnya ...
hanya untuk menghabiskan waktu percuma ...
tanpa hasil apa-apa dan merugi

Bayangkan saja ...
badan sendiri saja tak terurusi,
apalagi tuk memperhatikan anak,istri ...
dan lingkungannya

Mereka adalah orang-orang yang "inginkan gede"
orang-orang yang "harapan jauh ke depan"
jauh sejauh-jauhnya dari langkah harian mereka,
jauh sejauh-jauhnya dari nalar dan logika

Ya ...
mereka adalah orang-orang tolol!
mereka adalah orang-orang goblog!
mereka adalah orang-orang yang malas!
mereka adalah orang-orang yang kejam!
mereka adalah orang-orang yang tak tau diri!

Haai ... kau para penjudi online yang super goblog!
kau tak akan pernah mendapatkan kemenangan ...
dan semua yang kau impikan ...
KAU PASTI AKAN KALAH!
karena algoritma mereka dibuat untuk membuatmu miskin

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 7 JULI 2024(15.45 WIB)

CATATAN
Mereka, para penjudi online tidak akan mau tau bahwa algoritma yang dibuat oleh pemilik situs-situs judi online adalah untuk membuat mereka kalah dan miskin.

PUISI HITAM 

30 Juni 2024

DOAKU UNTUK MEREKA(Puisi/Sajak ke 1194)


Tidak ada kata lagi yang bisa kuucapkan,
untuk mereka ...
untuk semua kebaikan yang telah mereka berikan ...
kepadaku

Aku ...
akan selalu diam 
dalam keheningan ... 
tuk memperkuat harapan dan keinginan
atas hidup dan keberlanjutan mereka

Tidak ada kata lagi yang bisa kuucapkan ...
tuk mewakili,
tuk menggambarkan
rasa terima kasih ini

Kebaikan mereka ...
adalah senjata tuk merendahkan hati
membuka mata,
dan meletakkan egoku pada tempatnya

Terima kasih ...

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 28 JUNI 2024(20.00 WITA)

CATATAN
Jika kita rendah hati dan "mampu untuk membuka mata", dunia sangat dipenuhi oleh orang-orang yang ingin membantumu.(Wisnu Murti)

27 Juni 2024

AKUPUN MERASAKANNYA(Puisi/Sajak ke 1191)


Aku bisa saja merasakan kesakitanmu,
tapi tetap saja ...
aku tak mengalami apa yang kau alami saat ini
ini hanya kehadiran empatiku untukmu

Aku bisa saja merasakan kebahagianmu,
tapi tetap saja ...
aku tak mengalami kebahagiaan yang kau alami sekarang
ini hanya kehadiran rasa perduli

Terkadang ... bahkan mungkin di banyak kenyataan ...
perasaan bukanlah sesuatu yang nyata
sebab ... perasaan yang ada ...
adalah akumulasi dari pengalaman, pilihan dan kecenderungan

Inilah saat ini ...
aku dengan perasaanku
dan hal besar yang harus aku perhatikan ...
adalah perasaanku dan perasaanmu

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 26 JUNI 2024(09.50 WITA)

CATATAN
Apa yang kau rasakan saat ini bisa menerangkan bahwa kau sedang baik-baik saja atau tidak ... maka perhatikanlah perasaanmu.(Wisnu Murti)

25 Juni 2024

PENIPU YANG SEDANG MENERIAKI ORANG SEBAGAI PENIPU(Puisi/Sajak ke 1189)


Aku memandang ...
ada luka yang perih teramat dalam,
di palung hatinya ...
dan tenggelam tak bisa mentas

Sekaligus pula aku menertawainya ...
namun sebatas hanya dalam hati ...
karena aku masih mempunyai rasa tak enak,
dan menjaga atas sesuatu yang tak kuketahui

Sekaligu pula aku keheranan ...
mengapa ia begitu mudah tuk menunjuk-nunjuk orang?
sudahkah ia mengetahu semua?
sudahkah ia memahami semua?
ataukah ia telah merasa tahu semua tentang orang yang mereka tunjuk-tunjuk?

Aku masih memandanginya dan tetap saja heran ...
bukankah ia telah menipu orang?
lupakah ia telah menipu orang?
ataukah merasa bahwa ia tidak pernah menipu orang?
iakah ini cara dia tuk menghapus luka di hatinya?

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 24 JUNI 2024(08.25 WITA)

CATATAN
Satu telunjuk mengarah ke orang lain dan jari-jari lainnya mengarah ke dirimu sendiri - mengacalah sebelum menghakimi orang. Apakah profesimu sebagai hakim?!

23 April 2024

DULU ... KETIKA KAU HAMIL MUDA(Puisi/Sajak ke 1132)


Yaa ... tentu saja aku masih begitu ingat akan momen-momen indah itu,
begitu syahdu,
sungguh melambungkan rasa ...
dan kutetap disampingmu hingga saat yang sejuk ini

Setiap pagi di waktu itu,
kau selalu memintaku untuk bersepeda bersama-sama ...
mengelilingi jalan-jalan pedesaan,
menghirup udara segar dan memandangi berjuta keramahan 

Ada pula ...
kau mengajakku pergi ke desa Senduro di Lumajang sana
tuk menggenapi nyidammu ...
meminum kopi Senduro,
dan membawa beberapa bungkus tuk simpanan di rumah

Di setiap fajar dan malam hari,
aku selalu memperdengarkan surah-surah favorit ...
ada surah Maryam,
ada surah Al Insyirah
ada surah At Taubah ...
yang kemudian kuhembuskan ke perutmu

Di setengah pagi dan separuh siang ...
kau selalu mendengarkan karya Mozart dan Bethoven,
mengajak bernyanyi ...
mengkreasi ketentraman,kedamaian dan kebahagiaan

Lalu ...
saat waktu tidur menjelang,
selalu kuajak kakak dan adik yang dulu masih di dalam perutmu ...
tuk berbincang-bincang sesaat ...
memberikan pemahaman  ...
bahwa kehadiran mereka sedang kami tunggu dengan berjuta rasa bahagia

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 18 APRIL 2024(15,45 WITA)

CATATAN
Siapa bilang anak itu titipan, ngapain TUHAN yang Maha Segalanya, termasuk didalamnya adalah Maha Kuasa harus nitipin manusia kepada manusia lain yang nyata-nyata lemah sifatnya. Anak itu bukan titipan, akan tetapi salah satu ujian Tuhan untuk hidupmu.

18 April 2024

SEPULANG PLESIRAN(Puisi/Sajak ke 1127)


Sepulang plesiran ...
Bu Ngatemi duduk termenung di ruang tamu
wajahnya nampak ada guratan-guratan khas masalah keuangan,
terlihat pipi yang semeleh dan mata kosong laksana selepas diterjang badai

Ya tentu saja Bu Ngatemi manyun ...
uang plesiran ke pantai dan untuk naik perahu telah habis tak berbekas,
padahal ia harus mengembalikan uang itu persis seminggu lagi ...
dan lagi  Bu Ngatemi belum ada pandangan harus nyari kemana dan dimana

Disisi lain ... sepulang plesiran juga ...
Bu Minto mukanya berseri-seri bersama anak cucunya,
mereka baru saja pulang dari panti asuhan di kota sebelah ...
mengunjungi dan menyantuni anak yatim,
pula menginfakkan ratusan juta hartanya untuk ikut membangun masjid

Disini ... sepulang plesiran ...
kami sedang merasa damai dan cerah ceria tiada tara ....
karena besok pagi kami akan kembali berangkat plesir ...
ke meja kerja dan ladang harapan ...
tuk menumpahkan semua isi kepala dan mewujudkannya

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 13 APRIL 2024(17.15 WITA)

CATATAN
Hiduplah dengan apa yang ada dalam pikiran dan perasaan yang kau rasakan,bukan dengan kata-kata orang lain.(Wisnu Murti)

12 Maret 2024

MEWEK(Puisi/Sajak 1109)


Melihat polah Nini Slamet akhir-akhir ini ...
sungguh menjengkelkan,
mengecewakan,
meyebalkan dan sekaligus menggelikan

Kuakui memang aku yang salah ...
namun,
tetap saja ada beberapa yang mengganjal di dada
yang sulit kuungkapkan karena begitu banyaknya rasa yang sedang kurasakan saat ini

Kubiarkan saja ia ...
dan memang untuk sementara aku tak mau bertemu,
takut akan ada perdebatan tak produktif dan memalukan
serta ... aku sedang menahan amarah yg membara

Kudiamkan saja selama ini ...
karena memang frekwensinya tak mau naik 
dan tak mau memberikan toleransi
... keterlaluan saja untuk orang setua itu

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 12 MARET 2024(06.20 WITA)

CATATAN
Jangan masukkan orang-orang yang tidak sefrekwensi kedalam lingkaran dan system.

PUISI SIAP  

28 Februari 2024

JANGAN BERCANDA(Puisi/Sajak ke 1096)


Nikmat sekali dia !!!
mbah Mingan sedang menghisap udud lintingannya ...
secara menggelora,
dan penuh perasaan

Ia tengah duduk nglemprak ...
di depan penjual tembakau di pasar pedalaman
sembari merem melek merasakan asap tembakau yang masuk rongga dadanya
sembari crigis bercerita tentang Yu Minah yang mendadak menjanda

Nikmat sekali dia !!!
sampai-sampai ia lupa titipan belanja istri tercinta,
tuk membelikan bahan tuk sayur asem,
dan daging ayam yang sudah dipotong-potong

Tak lama kemudian mbak Mingan tertegun ...
ketika "Yu Minah" berdiri di hadapannya,
sambil memegang blukang dan bertolak pinggang,
dengan raut muka yang penuh kemarahan

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 27 FEBUARI 2024(11.45 WIB)

CATATAN
Hidup itu, jangan terlalu banyak berhenti, menoleh ke belakang dan melakukan hal-hal yang tidak diagendakan.

25 Februari 2024

NONTON BOKEP DI BAWAH POHON MANGGA(Puisi/Sajak ke 1093)


Sarno nggak tahu
dan gak sadar ...
ketika aku bersembunyi di belakang pohon,
sembari mengamati tingkah lakunya yg ngawur ...
dan nggegeti

Ia begitu asyik
dan khidmat ...
menikmati tayangan di handphone
sambil tangannya mengelus-elus "Patrick",
yang bercokol di dalam celana kebesarannya

Akupun pulang ...
tak tega melihat kelanjutan adegan itu,
aku memilih jalan memutar,
agar tak melewati depan rumahnya ...
agar hatiku tak makin hancur,
jika harus bertemu anak dan istrinya

Sarno tetap gak tahu kalau aku tahu
Sarno tetap tak sadar,
dan akupun tetap tak paham ...
sebab anak-anaknya udah tumbuh menjadi perawan
sementara istrinya begitu cantik dan sholeh

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 22 FEBUARI 2024(21.00 WITA)

CATATAN 
Keinginan tak selalu terpenuhi dibanding standarmu. Apa-apa yang ada dalam hidupmu saat ini adalah standar hidupmu.

23 Februari 2024

TEGURAN RAKYAT UNTUK PEMIMPIN(Puisi/Sajak ke 1091)


Joko ...
akhir-akhir ini aku perhatikan hidupmu kacau,
makin liar ...
makin sembrono

Joko ...
mengapa di akhir hari-harimu malah kerjamu memburuk,
terlihat ngawur ...
dan asal-asalan

Etika kau langgar,
kepatutan kau kesampingkan,
neraca kau mainkan,
cahaya terang kau padamkan

Jokooo ... Jokoooo ...
matamu telah buta!
hingga akhirnya ... bukanlah kemiskinan yang kau hilangkan
tapi orang miskinlah yang kau matikan perlahan

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 22 FEBUARI 2024(04.30 WITA)

CATATAN
Kadang kekuasaan membuat manusia makin beringas, kerdil dan semakin tidak bisa menerima kenyataan.(Wisnu Murti)

PUISI DOWN  

08 Februari 2024

TEMARAM SENJA(Puisi/Sajak ke 1081)


Mereka merasa tahu ...
namun tak tahu apa yang sebenarnya sedang terjadi
dan tak memahami ...
apa sedang berjalan di balik keadaan yang berkelindan ini

Mereka merasa paling tahu ...
akan segala hal,
akan keselamatan dan kemaslahatan khalayak ramai
akan dunia yang bagi mereka sedang tak baik-baik saja

Semua dari mereka ikut bicara,
riuh, berisik, dan bising sangat
... membuat bingung
... membuat perdebatan menguras tenaga

Hingga senja semua dari mereka terus bicara,
sementara di belahan dunia lain ...
ada yang sedang tersenyum dan tertawa puas ...
memandangi negeri di timur ...
sedang masuk ke alur cerita yang mereka idamkan

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 8 FEBUARI 2024(18.00 WITA)

CATATAN
Perkembangan dunia di akhir-akhir ini semakin menahanku untuk ikut serta mengikuti arus yang ada.

02 April 2023

SAAT KEMBALI KE RUMAH(Puisi/Sajak Ke 1066)

Semua keindahan hidup berawal dari pikiran,hati,dan rumah.

Berjuta rasa bahagia yang datang ...
lega,
nyaman,
dan tentram menguasai diri

Darma kami ...
melakukan apa yang telah dipikirkan
melakukan apa yang telah ditulis
merangkainya ... dari hari ke hari

Semua kami mulai disini,
tempat yang dipenuhi warna-warna indah bunga,
tempat dengan berjuta harapan dan impian ...
sebuah tempat yang membuat kami paling betah

Berjuta rasa bahagia yang datang ...
dari impian yang terwujud nyata
dari kesetiaan,
serta perjalanan dalam suka dan duka

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 2 APRIL 2023(20.00 WIB)

CATATAN
Pada akhirnya semua akan kembali ke rumah dan tempat di mana seharusnya kita kembali.

04 Februari 2023

MAS PAINO MANTU(Puisi/Sajak ke 1063)

Ilustrasi

Akhirnya ...
hari berhitung pun tiba ...

Wajah Bu Mitro berseri-seri,
pagi ini beliau akan menerima uang,
uang pembayaran 5 kuintal daging ...
dari Mas Paino untuk hajatannya minggu lalu

Lek Jemingan tidak kalah berbunga-bunga,
siang nanti beliau disuruh datang ke rumah Mas Paino,
beliau akan menerima pelunasan semua sayur-mayur ...
komplit beserta bumbu dan umbai rampainya

Mas Purwoko pun tersenyum riang
sore nanti ...
ia akan menerima uang 100 juta,
dari pengembalian hutang Mas Paino untuk hajatan tersebut

Saat ini ...
Mas Paino tengah duduk mrengut dan mbesengut ...
hasil hajatan tak sesuai harapannya ...
ia merugi dan tombok 56 juta rupiah

KARYA : WISNU MURTI
KEDUNG MENJANGAN, 2 FEBUARI 2023(18.45 WIB)

CATATAN
Hal itu masih banyak terjadi dibanyak tempat dan kejadian namun orang-orang sekarang berangsur-angsur menulis didalam undangannya "TANPA MENGURANGI RASA HORMAT KAMI TIDAK MENERIMA SUMBANGAN DALAM BENTUK APAPUN."

13 Januari 2023

RA DOYAN ADUS(Puisi/Sajak ke 1055)


Ya ... Alhamdulillah,
akhirnya ia mbojo,
dengan bapak-bapak desa,
yang kuat dan perkasa

Sebagai tetangga ...
kami ikut bungah,
bahagia yang mambrah-mambrah
serta mendoakan agar samawa

Namun ya begitulah ...
namanya juga jodoh,
selalu ada yang identik,
equivalen dan simetris

Dua sejoli tua yang sedang dimabuk cinta ...
saling melepas hasrat ...
dalam sentuhan-sentuhan licin
serta aroma kecut dan asin nan semerbak

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 12 JANUARI 2023(14.00 WIB)

CATATAN
Mbah Darmo : Bojo itu bisa berganti-ganti dan banyak, tapi yang namanya jodoh hanya satu dan untuk selama-lamanya.

PUISI BIRU

05 Januari 2023

DALAM KETIWASAN RASA(Puisi/Sajak ke 1049)

Ilustrasi

Pak Bau baru saja mengabariku ...
bahwa ia tak jadi menikahkan anaknya,
gagal! ...
sebab si calon perempuan hamil dengan pria lain

Siang menjelang datang pula pak Kadus ...
memberikan warta ...
tentang acara darmawisata yang batal,
oleh karena uang ditelikung oleh bu kadus

Sore baru saja menyapa, 
secara tiba-tiba pak carik rawuh ...
meminta  saran atas niatnya tuk bercerai,
sebab si ibu keconangan berasolole dengan pak lurah ...
di hotel dataran tinggi

Kemudian ...
malampun hadir menatapku,
memberi ruang tuk mendudukkan keadaan,
memberi kedamaian tuk melerasi banyak rasa di dada ...
agar sesuatunya bisa menjadikan pelajaran,
dan ucapan yang terlontar dapat membuahkan kebaikan

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 2 JANUARI 2023(08.20 WIB)

CATATAN
Sudut pandang adalah unsur yang sangat penting bagi persepsi,pendapat,dan keputusan - dari mana saya melihatnya? dan seberapa banyak sudut yang saya pakai untuk melihatnya?
(Wisnu Murti)

03 Januari 2023

TAHUN BARU YANG KEEMPAT(Puisi/Sajak ke 1047)

Gempa bumi Cianjur

Pagi, di hari-hari ini ...
ada kesejukan,
ada kesegaran ...
layaknya di musim tengah tahun 

Memang aneh,
pun mengherankan
akankah datang ...
kejadian-kejadian menyeramkan sebagai kelanjutannya?

Hari berganti hari ...
alam semakin tak bersahabat,
ia mulai menunjukkan keperkasaannya
ia menegaskan pada manusia ... bahwa yang berlaku,
adalah aturan yang telah digariskan padanya

Pagi, di hari-hari ini ...
adalah kesempatan bagi kita, manusia!
untuk kembali sepenuhnya ...
kepada aturan-aturan penciptaan

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 31 DESEMBER 2022(10.42 WIB)

CATATAN
- Alam bekerja dengan begitu tepat dan presisi.
- Apa yang kita dapatkan dari alam, itulah yang kita perbuat kepadanya.
(Wisnu Murti)

25 Desember 2022

MALAM JUM'AT(Puisi/Sajak Indah ke 1038)

Ilustrasi

Tugas mulia datang ...
manakala malam beranjak ke pusatnya,
manakala warga telah tertidur lelap,
manakala istri telah menyiapkan bekal

Seperti malam-malam jum'at sebelumnya ...
kami tujuh pria gagah berkumpul
tuk menjaga keamanan lingkungan
tuk melestarikan kenyamanan warga

Mandat rapat mengamanatkan malam jum'at, 
sebagai waktu kami bergentayangan ...
tuk ronda mengelilingi RT.07
tuk mengambil jimpitan beras di rumah-rumah warga

Gotong-royong,
canda tawa,
dan ide-ide segar terlahir untuk rukunnya tetangga ...
di malam jum'at

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 23 DESEMBER 2022(01.30 WIB)

CATATAN
Tidak ada yang lebih tua dari pada pikiran tentang kemarin.
(Wisnu Murti)