www.domainesia.com
Tampilkan postingan dengan label Alam. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Alam. Tampilkan semua postingan

05 Oktober 2024

CERIA(Sajak/Tulisan ke 1250)


Dikala tepian pantai mengilhami ...
muncullah berbagai jalan di kedua kelopak mata,
cerah biru langit ...
menjadi layer background dari keseluruhan cerita

Dikala hembusan lembut angin di lembah asri melantunkan ketenangan ...
muncullah sekuntum suasana yang berparas jelita,
cerah biru langit ...
memperkokoh kesetian yang tercipta sejak lahir

Kejadian kejadian saling mengisi ...
di perjalanan berhari-hari,
cetusan-cetusan gagasan dari kepala ...
memperdalam cahaya dan menambah warna

Was-was dan syahwasangka telah pergi,
prasangka dan curiga pun demikian,
keraguan telah mati ...
sehingga hanya terang dan kejelasan yang mengisi hari

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 5 OKTOBER 2024(23.30 WIB)

CATATAN
Sebagian banyak hal berasal dari proses introspeksi diri dan kemuan untuk berubah serta menjadi lebih lebih.

11 Agustus 2024

DI AMBANG KIAMAT KUBRO(Puisi 1234)


Hawa panas ...
menyelimuti seluruh langit,
seketika itu ...
ketentraman dan kedamaian ditarik,
dan di ambil dari setiap relung hati

Bencana terjadi dimana-mana ...
gempa bumi,
banjir,
tsunami ...
dan lain sebagainya

Rasa takut telah mati,
rasa malu tak lagi dipakai,
kesetiaan berubah menjadi kepalsuan,
keimanan tak lebih dari barang candaan

Ilmu dajjal telah menggema,
bervibrasi sedemikian dahsyat ...
melepaskan anak-anak dari orang tuanya
mencabut nurani dari setiap insan

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 10 AGUSTUS 2024(06.50 WITA)

CATATAN
Harus semakin kuat dengan Agama Allah Aza Wajala.

PUISI LUPAKAN SEMUA  

#DirgahayuRepublikIndonesiake79
#NusantaraBaruIndonesia Maju

Semoga Allah Aza Wajala selalu melindungi, meridhloi, dan memberi keberkahan atas negeri yang bernama Indonesia ... aamiin.

24 Juli 2024

DI SEBELAH TIMUR TITIK KENANGAN(Puisi/Sajak ke 1218)


Pagi telah datang kembali ...
aku menyambutnya,
dengan senyuman ...
dan perhatian yang penuh

Cobalah aku ...
membawa hati ...
tuk merasakan sesuatu yang biru
tuk mengoreksi pemikiran

Hijau sawah di pagi ini ...
mempertemukanku dengan keduluan,
sebuah kenangan yang menambah asa ...
sebuah cerita pengisi kedamaian

Aku bergerak ke arah timur dari kenangan itu ...
tuk menemui sang mentari,
tuk menghirup sejuk segar udara ...
dan aku menghadapi ... bukan membelaka dan lari darinya

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 24 JULI 2024(06.55 WIB)

CATATAN
Mengumpulkan semua elemen-elemen yang dibutuhkan dari apa yang kau inginkan dengan terus bergerak maju dan belajar, tidak ada yang bisa mengalahkan perpaduan antara kreativitas dan usaha gigih yang konsisten.(Wisnu Murti)

21 Juli 2024

DAN SEPERTI ITULAH!(Puisi/Sajak ke 1215)


Aku mencontohnya! ...
akan arti konsistensi
akan makna tentang kesinambungan ...
dan tetapkanlah hati untuk seperti itu!

Berhenti bukanlah perhentian ...
ia ...
tetaplah pergerakan dan perjalanan
dalam ruang lain,
di sudut pandang yang berbeda

Menjauh bukanlah pergi ...
ia memberi kesempatan ...
untuk menyadari hadirnya irama indah,
sebagai bagian dari keseimbangan

Aku mencontohnya! ...
dari dulu ...
dan sampai nanti,
untuk sebuah kelangsungan yang kuidam-idamkan

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 29 JULI 2024(07,30 WIB)

CATATAN
Rasa lelah adalah SALAH SATU cara TUHAN untuk menyadarkan manusia akan arti sebuah kelangsungan.(Wisnu Murti)

19 Juli 2024

TAPI ...!(Puisi/Sajak ke 1213)


Siang yang tadinya terang benderang ...
berubah dengan cepat ...
menjadi gelap,
gulita dan pekat

Sebagian besar manusia menyangka ...
segera turun hujan nan deras beberapa waktu nanti,
semua akan basah,
semua akan merasakan kesejuksegaran

Namun,
angin bergerak kencang ...
menggoyangkan ranting dan dedaunan,
pula awan-awan hitam ...
pergi menjauhi prasangka-prasangka manusia itu

Kini ...
sang mentaripun kembali tersenyum bahkan tertawa dengan riangnya
menyuguhkan kehangatan,
menghaturkan kejelasan ... untuk semua ... tanpa terkecuali,
bahkan untuk mereka yang kerap salah sangka

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 17 JULI 2024(20.25 WIB)

CATATAN
Ketika anda mendapatkan serta mempunyai pengetahuan yang sedikit namun telah berani memberi kesimpulan dan arti berarti kesimpulan anda terbangun oleh banyak prasangka dan sedikit pengetahuan.(Wisnu Murti)

02 Juli 2024

DI PERSINGGAHAN PAGI HARI(Puisi/Sajak ke 1196)


Tiada kata lagi ...
yang bisa melukiskan kejadian di pagi ini,
ku tepat waktu ...
dan menikmati pada saatnya

Melangkah kuberdendang,
berhenti ku pada simphoni ...
lirih dan pelan,
namun ada kejelasan dalam sanubari

Inilah hari yang cerah,
dengan ranum udara nan sejuk
inilah hari yang kucari,
dengan sejuta sinaran Ilahi

Tiadalah kata-kata cukup ...
tuk memberi dan melukis arti
adalah kedalaman rasa,
dan seluruh kesadaran yang bergerak maju

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 1 JULI 2024(06.30 WIB)

CATATAN
Pertarungan dalam diri adalah sesuatu yang menantang dan membuat diri dapat meraih kesadaran yang semakin meningkat.(Wisnu Murti)

15 April 2024

TAMASYANYA TAMASYA(Puisi/Sajak ke 1124)


Bisikan setengah jadi menggeliatkan roman-roman di telapak hati,
senarai riang yang bergemuruh masih mudah untuk dipilah-pilah ...
bebunyian tersenyum dan bergerak di pelipiran kulit yg cerdas,
hingga ... ketidaktahuan menjadi gundah gulana lalu menggerakkan

Akal,
ternyata lebih berbinar dan lebih cantik dari bidadari pujaan semesta,
ketika akal melirikkan matanya ...
itu akan menjadi kejadian yg tak kan hilang dari bayangan 

Aku berjalan-jalan memandangi perbendaharaan pemandangan yang tlah mengelompok,
seuntas pintas ada pembicara dan perjanjian antara aku dan relung terdalam ...
agar ada nantinya sebuah kelahiran tuk meremajakan,
agar ada penampakan yang datang bukan sebagai bukti ...
namun sebagai buah dari ikatan yang kuat

Pengetahuanmu tanpa sungkan-sungkan mengingatkan ...
akan jutaan rasa yang datang dan pergi,timbul tenggelam silih berganti ...
pun sebaliknya ...
rasa dan perasaan-perasaan itu memberi tahu sembari mengingatkan ...
akan apa-apa yang sedang aku lakukan dan arah yang sedang dituju

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 12 APRIL 2024(20.00 WITA)

CATATAN
Sebelum kejelasan itu datang pada dirimu, kau takkan dapat mewujudkan harapan dan keinginan - apalagi harapan dan keinginan yang hanya setengah-setengah.

14 Februari 2024

PERISTIWA SEHARI(Puisi/Sajak ke 1087)


Ditepikannya pagi yang sedang mencumbui awan
kemilau air dari sinaran sang mentari ...
membawa jiwa ke pusara nadi-nadi cinta
membawa cinta yang tlah berkeping ... bersatu dan melebur kembali

Jari jemari menari-nari ...
idaman datang ... melipatgandakan kebahagiaan sejati
riuh rendah menata rasa menjadi bunga jiwa di birunya langit
ditepikannya pagi ketika kesejukan tersaji manis

Musim akan berganti ... dan memang selalu begitu,
raga menjadi terbiasa oleh cerita baru yg datang
sejiwa kata bertahta masa yang tlah tertanam lalu
sejiwa kata bertahta untaian warna-warna mesra memagari laku

Puisikan cerita dalam kelopak cinta
puisikan rasa dalam penggalan makna
pelan-pelan menikmati kelokan jalan
hingga semburat-semburat bahagia melukis pelangi di pelataran hati

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 14 FEBUARI 2023(09.35 WIB)

CATATAN
Kebahagiaan itu bukan untuk dicari tapi dikreasi.

PUISI AKU HARI INI 

13 Oktober 2023

HARI BAHAGIAKU(Puisi/Sajak ke 1069)

Mereka nyatakan

Ada sepasang merpati yang tengah tersenyum riang,
di dahan pohon kenanga yang kutanam lima tahun yang lalu
di bawah naungan sang biru langit
dan kesejukan taman bungaku

Ketika kupandangi ...
kedua merpati itupun terbang sesaat ... 
namun tetap kembali hinggap di pohon kenanga
memamerkan kemesraan ... yang kuharapkan abadi selamanya

Lalu ...
buah hatikupun turut memandangi kedua merpati itu
tersenyum ...
hanya tersenyum dan terus saja memandanginya

Tak lama berselang ...
buah hatiku menganggukkan kepalanya,
sembari tetap tersenyum,
karna ada cerita masa lampau yang dia pahami

Buah hatiku menggandeng tanganku ...
tuk masuk ke rumah
karna hidangan telah siap tersedia ...
tuk kami nikmati bersama ... dalam penerimaan rasa ...
yang paripurna

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 13 OKTOBER 2023(18.25 WIB)

CATATAN
Bahagia dan syukur dengan kelimpahan yang telah Tuhan berikan serta kebahagiaan sesama yang ada di alam semesta ini.

10 Oktober 2023

CAHAYA REMBULAN(Puisi/Sajak ke 1067)

Antara Canggu-Batu-dan Kedung Menjangan

Bulan yang lalu telah berlalu
cahayanya telah pergi,
menjadi bait-bait kenangan
yang tertata rapi di buku harian

Tanah telah kering,
langit masih bersih membiru
sementara udara tetap dingin menggigit
kapankah hujan kan datang?

Perkiraan yang lalu lalang,...
beruntun salah,
sebab kenyataan ...
datang berkebalikan sembari mencibir

Bulan yang indah lalu telah berlalu
langkah tetap maju dan menawan
menyambut rembulan ...
yang kan datang di balik awan

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 9 OKTOBER 2023(06.00 WITA)

CATATAN
- Milikilah kemampuan untuk dapat menterjemahkan kenyataan hidup yang pahit sebagai keindahan yang syahdu(Wisnu Murti)
- Tak apa hidup membuat kesalahan,baik dalam meprasangkai dan mengharapkan sesuatu ... karena keindahan yang sesungguhnya ada pada kelihaian kita mengambil hikmah dari kenyataan hidup meskipun itu pahit nian,keep cool and stay smart(Wisnu Murti)

31 Maret 2023

RANTING YANG TLAH KERING(Puisi/Sajak Indah ke 1064)

Ranting yang tlah kering

Dibelakangnya ...
nampak mendung yang semakin hitam
menutup biru ...
menguasai langit

Daun-daun yang tlah berguguran semusim ini
sebagian tersapu angin,
sebagian yang lainnya tlah tertimbun tanah basah
... menjadi bagian dari keseimbangan

Sementara ...
aku dan kau memandangi dari sisi yang berbeda
dari kejauhan pandangan ...
dari kedekatan rasa

Dan disekitarnya ...
angin semakin terasa hembusannya,
membawa pertanda
mencubit kesadaran
menyuguhkan sedikit kesyahduan

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 1 RAMADAN 1444 H(05.00 WIB)

CATATAN
Waktu hidup kita semakin sedikit, menggunakan waktu sebaik-baiknya.

03 Januari 2023

TAHUN BARU YANG KEEMPAT(Puisi/Sajak ke 1047)

Gempa bumi Cianjur

Pagi, di hari-hari ini ...
ada kesejukan,
ada kesegaran ...
layaknya di musim tengah tahun 

Memang aneh,
pun mengherankan
akankah datang ...
kejadian-kejadian menyeramkan sebagai kelanjutannya?

Hari berganti hari ...
alam semakin tak bersahabat,
ia mulai menunjukkan keperkasaannya
ia menegaskan pada manusia ... bahwa yang berlaku,
adalah aturan yang telah digariskan padanya

Pagi, di hari-hari ini ...
adalah kesempatan bagi kita, manusia!
untuk kembali sepenuhnya ...
kepada aturan-aturan penciptaan

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 31 DESEMBER 2022(10.42 WIB)

CATATAN
- Alam bekerja dengan begitu tepat dan presisi.
- Apa yang kita dapatkan dari alam, itulah yang kita perbuat kepadanya.
(Wisnu Murti)

02 Januari 2023

AMBIL ALIH(Puisi/Sajak Indah ke 1046)

Ilustrasi

Sang semut menertawaiku riang,...
sebab ia berhasil menginjak-injak kepala,
masuk ke telinga ... membuat gatal dan kegelian
kemudian menggigit leherku yang jenjang dan indah

Aku merasa terganggu! aku kesal!
aku pithes sang semut,
hingga ia gepeng dan pipih,
hingga ia tak lagi bergerak dan mati

... Haruskah seperti itu responku?
aku tak mampu memberinya makan,
aku tak bisa memberinya hidup,
namun aku membunuhnya

Sungguh arogan!
merasa berkuasa sekali diriku ...
atas sesuatu yang lemah dan kecil
atas sesuatu yang bukan milikku

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 30 DESEMBER 2022(18.40 WIB)

CATATAN
Selalu ada cara yang lebih beradab untuk menyelesaikan masalah hidup kita.
(Wisnu Murti)

30 Desember 2022

BULAN PURNAMA YANG KUIMPIKAN(Puisi/Sajak Indah ke 1043)

Ilustrasi

Ada udara sejuk dan segar,
ada sedikit hembusan angin pegunungan,
ada hiasan bintang gemintang di atas sana, ...
dan suara alam yang menghanyutkanku pada kedamaian

Intinya ... saat itu ...
aku berada ... disebuah pulau ...
di sebelah selatan dari garis lintang nol derajat,
di antara dua pegunungan yang sering kulalui

Malam itu ...
ada kopi panas,
ada pisang goreng dan risoles hangat,
menikmati bersama ibunya anak-anak

Purnama itu akan datang ...
setelah aku melakukan semua yang seharusnya aku lakukan
setelah beberapa orang yang kutemui ...
tersenyum lega dan bahagia

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 27 DESEMBER 2022(10.30 WIB)

CATATAN
Hal yang paling pertama adalah KEJELASAN 
(Wisnu Murti)

19 Desember 2022

SERASA(Puisi/Sajak Indah ke 1032)

Ilustrasi

Dia berada di perbatasan ...
antara hitam dan putih,
antara kesyahduan dan ketidakkaruan rasa ...
yang mempunya jarak begitu melelahkan

Dia berada pada momentum ...
untuk terus maju,
untuk melihat progress,
dan untuk meraih birunya langit

Dia menancapkan pohon-pohon nan indah ...
di tempat-tempat yang masuk di hati
di kota-kota yang sejuk sekaligus juga segar
dan di halaman depan rumahnya

Dia berada di sepanjang perbatasan ...
untuk memberi arti bagi hirupan nafas
untuk memastikan ...
bahwa diri takkan pernah mengingkari hati

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 18 DESEMBER 2022(20.45 WIB)

CATATAN
Sering kali membaca tulisan "yang tulus selalu menderita, kecewa,dan disia-siakan" - itu adalah tulisan yang egois dan negatif ... mana ada didunia penderitaan berdiri sendiri tanpa kebahagiaan,mana ada hal yang berada di muka bumi adalah sesuatu yang sia-sia,kecewa? kekecewaan datang karena salah berpengharapan.
(Wisnu Murti)

28 Agustus 2022

PENGADEGAN HARI INI(Puisi/Sajak Indah ke 992)

Ilustrasi

Pagi ini ...
aku begitu banyak menerima senyuman,
mereka sungguh ramah
dengan berjuta penerimaan

Pengadegan ...
tujuh belas tahun yang lalu,
kuinjakkan kakiku pertama kali di sini ...
ketika Rara masih "kusembunyikan",
ketika Riri belum terlahir ke dunia

Pagi ini ...
tuk kesekian kali aku datang kesini
menengok apa yang telah kami simpan,
menyiram apa yang telah kami tanam
... dan sekian lama dalam keteraturan

Pangadegan ...
ada kenangan di sini,
ada rangkaian perjalanan
yang tak semua orang tahu ...
tersimpan rapi didalam buku rahasiaku

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 28 AGUSTUS 2022(18.25 WIB)

CATATAN
Waktu dan perjalanan panjang yang telah dilalui membuktikan bahwa kami begitu kuat memegang kesetiaan, konsisten, dan komitmen terhadap apa-apa yang telah kami tuliskan dan semua yang ada sebagai pandangan dan arah yang telah diagendakan. 

21 Agustus 2022

KUTATAP INDAHNYA PERAWAN TUA(Puisi/Sajak Indah ke 983)

Ilustrasi
Wahai perawan tua ...
aku tak akan pernah melupakan namamu
sampai kapanpun,
dan dimananpun kuberada

Aku hanya akan datang,
datang ...
datang lagi ...
dan terus datang

Kunjunganku yang pertama kali adalah keajaiban
tak pernah terlintas dalam pikiranku ...
diluar kesadaranku,
tanpa rencana dan tak kuduga

Semilir angin yang menemanimu pula menemaniku,
juga elok parasmu ...
dan penerimaanmu atas hadirku
membuat kutertegun ...
atas karuniaan yang tak terhingga ini

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 21 AGUSTUS 2022(20.30 WIB)

CATATAN
Ekplorasi dan penjelajahan terutama dalam pemikiran adalah salah satu hal yang penting dari sebuah inovasi.

16 Agustus 2022

SINDORO-SUMBING(Puisi/Sajak Indah ke 975)

Melihatnya dari Kaleng-Puring
Aku  memandangnya dari kejauhan,
di awal pagi
dari dekat pantai
di sebuah tanggul pinggir sawah

Aku memandangnya ...
dengan membawa cerita terindah
dengan membawa rasa syukur ...
dan bahagia

Aku memandangnya ...
ditengah kesejukan alam
ditengah-tengah orang-orang yang kusayangi,
tuk selama-lamanya

Sindoro-Sumbing yang selalu berdampingan sepanjang masa
akupun sama ...
memandangnya ...
didampingi oleh orang yang paling kucintai pun sepanjang masa

Dan saat itu tengah kupandangi saat ini ...
hanya dalam foto,
kupejamkan mata ...
kuingat dan kubayangkan kenangan indah itu

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 16 AGUSTUS 2022(11.20 WIB)

CATATAN
Terus berjalan serta berlari ke masa depan dan sesekali mengingat sedikit tentang masa lalu untuk membuat citarasa "aneh dan lucu" agar dorongan emosi tuk makin cepat berjalan menuntaskan bagian-bagian dari rencana yang telah direncanakan makin kencang.

MERDEKAAAAA!!!

09 Agustus 2022

ANTARA ROBAN CAIS DAN SERANG(Puisi/Sajak Indah ke 966)

Ilustrasi
Ada kerinduan,
yang membahana ke angkasa
membumbung tinggi ...
mengisi ruang dan waktu

Ada cinta,
yang tak pernah padam
yang tak berharap lagi
meresapi kesejatiannya

Kutanamkan dua pohon ...
di dua dataran tinggi ...
sebagai perlambang,
dan pengikat hati di guliran masa

Kutanamkan mawar dan matahari di Roban Cais ...
agar kuselalu tersenyum dalam ingatanku
kutanamkan mawar dan matahari di selatan strowberry ...
agar aku tetap kembali pada janji yang pernah terucap

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 9 AGUSTUS 2022(11.50 WIB)

CATATAN
Kejelasan adalah diri yang telah mempunyai keputusan - dan semua pengalaman hidup akan diawali dengan apa yang telah kita putuskan.

04 Agustus 2022

DARI KAMAR INI(Puisi/Sajak Indah ke 959)

Ilustrasi
Dari kamar ini,
kulihat batang pepohonan menari-nari ...
mengisahkan hidup yang terus bertumbuh
menceritakan perjuangan akar-akarnya didalam sana

Dari kamar ini ...
kudengar suara angin,
yang menyentuh dedaunan itu ...
bernyawa dan penuh kekuatan

Dari kamar ini ...
kulihat pegunungan nun jauh disana begitu kokoh
memberi nuansa keindahan,
menyadarkanku ada banyak hal ...
yang belum kulakukan

Dari kamar ini ...
kutuliskan bait-bait puisi
sebagai kenangan ...
di masa-masa yang akan datang

KARYA : WISNU MURTI
KEDUNG MENJANGAN, 4 AGUSTUS 2022(10.50 WIB)

CATATAN

- Damai itu adalah nama lain untuk rumah.-Kathleen Norris
- Rumah bukanlah tempat asal Anda,melainkan tempat Anda menemukan terang saat semua menjadi gelap.-Pierce Brown
- Tidak ada yang lebih baik daripada pulang ke keluarga dan makan makanan enak dan bersantai.-Irina Shayk