www.domainesia.com

08 Juni 2021

DUA PULUH TAHUN YANG LALU(Puisi/Sajak Indah ke 727)


Itulah kejadian hari ini,
saat ini
dan disini
untuk anda-anda semua

Silahkan anda nikmati,
membawa diri menikmati kekinian ...
ke dalam rasa yang dalam
dan keterjangkauan pikiran

Itulah kejadian hari ini,
sesuatu yang telah aku nikmati ...
di dua puluh tahun yang silam,
saat kesegaran membalut "sesuatu itu"

Silahkan anda nikmati,
dengan penuh khidmat dan syukur
dengan kesungguhan 
dengan penuh penerimaan

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA(KEDUNG MENJANGAN), 8 JUNI 2021(16.45 WIB)

CATATAN
Pandangan harus terus fokus kepada tujuan yang ingin di capai, sementara langkah kaki berada pada relnya, tidak perlu melihat kebelakang ... berikan hari-harimu untuk berkarya dan berusaha semaksimal mungkin.

PUISI KE 484 TAK PERDULI
KARYA YANG SYAHDU UNTUK DIDENGARKAN DARI MUSISI KESUKAANKU 

07 Juni 2021

PASTI AKU SIMPAN(Puisi/Sajak Indah ke 726)


Terlihat konyol,
dan begitu bodoh ...
ya memang,
aku mengakuinya ...
agar kau tak ada pertentangan,
didalam dirimu

Aku selalu wujudkan,
apa-apa yang ada dalam pikiran
dan hatimu ...
tentang diriku

Kunikmati semua ini,
dari pagi hingga sore tiba
dari rambut hingga kuku ujung jari kaki
agar akupun menikmati semua yang kusimpan

Kamu memandangku,
dari apa yang kau pikir tentangku
dari apa yang kau sangkakan terhadapku

Aku menikmati hari-hariku,
dari semua yang telah aku buat
dari semua ide dan pikiran putih
dan ...
dari semua yang kusimpan
dari semua yang tak pernah kau lihat dariku

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA(KEDUNG MENJANGAN), 7 JUNI 2021(20.00 WIB)

CATATAN
Orang yang pertama harus percaya dan yakin atas semua ide dan rencana-rencana besar yang keluar dari pikiranmu adalah dirimu sendiri.

06 Juni 2021

KERI ING JAMAN(Puisi/Sajak Indah ke 725)


Dia adalah sang lelaki,
yang tak pernah terhenti oleh kesedihan
yang jatuh berkali-kali ...
namun terus bangkit lagi dan lagi

Dia adalah sang lelaki,
yang telah memastikan diri ...
tuk menyawang
dan lempeng di jalan yang telah dia janjikan

Jangan pula salah sangka,
serta hitam dalam pemikiran ...
ini bukanlah ketertinggalan
namun erat memegang janji

Keistiqomahan ...
dan kesetiaanya ...
justru yang akan membuat dia,
gampang maju tuk melewati jamannya

Keri ing jaman ...
akan selalu membalut para pemfitnah
dan penghianat

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA(KEDUNG MEJANGAN), 6 JUNI 2021(16.40 WIB)

CATATAN
Tidak usah banyak bicara dan mencari hal sebagai pembuktian, karena waktu telah membuktikan bahwa kami adalah pewaris nilai-nilai keistiqomahan dan kesetiaan.

05 Juni 2021

LAMPOYANG(Puisi/Sajak Indah ke 724)


Tetap saja,
itik-itik menjadi menangis
saat dikemudian hari di masa lalu
kau mengulangi sejarah dari warisan terdahulu

Aku hanya bisa tersenyum anyir,
tak perlu untuk bicara,
dan bereaksi apa-apa
karena kenyataan begitu nyaring 

Tetap saja .. untuk kemudian ..
itik-itik berbalik menyeberang ..
menyalamiku dan ikut duduk di tanggul sungai
menemaniku tuk mereset  pikiran serta perasaan

Kau adalah lampoyang sejati
yang hadir untukku ...
untuk menghajarku
dan menguatkan jiwa batinku

KARYA : WISNU MURTI
DENPASAR, 5 JUNI 2021(19.25 WITA)

CATATAN
Aku selalu meminta kepada Tuhanku agar kau selalu damai bahagia dalam hidupmu, menemukan apa yang kau cari.

04 Juni 2021

BERJAYA DI TANAH HARAPAN(Puisi/Sajak Indah ke 723)

 

Merebut kembali hari-hariku,
dan saat ini ...
irama kesayanganku telah kembali
dan berpadu di dalam sukma yang terdalam

Merebut kembali hari-hariku,
agar langitku menjadi biru lagi
agar sang bayu lembut mengalun flamboyan
agar sang mentari selalu menyertai langkahku

Hantaman badai menjatuhkan ...
di tanah harapan
angin topan menerbangkanku ...
ke langit yang tinggi

Saat ini ... 
aku hanya bisa merasakan ...
keindahan berjuta rasa pun makna
dan berujar ..It's my time

KARYA : WISNU MURTI
DENPASAR, 4 JUNI 2021(17.25 WITA)

CATATAN
Ketika saya melihat suatu hal yang tidak sesuai lagi dengan ekspektasi saya maka dengan berbagai cara saya pasti akan menjauhinya karena saya telah mempunyai standar baku atas apa-apa yang mengelilingi kehidupan saya.

PUISI ATAU SAJAK INDAH KE 48I ADA DI SINI

03 Juni 2021

KATA ITU ADALAH ... INDONESIA(Puisi/Sajak Indah ke 722)


Langit biru merona menguasai angkasa
seperti cinta kami pada negeri ini nan sungguh semesta
air mengalir di sela-sela bebatuan pegunungan ...
membasahi rongga-rongga kehausan anak negeri

Kami tepikan kepenatan di belakang perjalanan
menyalakan api ...
menggubah lagu-lagu syahdu
sehingga muda masa mengumbarkan diri

Jalinan dan tautan ...
semakin kencang dan berani
menyingkap tabir cerita
mengkreasi senyuman yang tulus

Kata itu ...
yang membuat kami bangga
yang membuat kami tertegun menangis haru
dimana kami dilahirkan
meminum airnya,
berpijak serta melangkah
serta memejamkan mata

KARYA : WISNU MURTI
DENPASAR, 3 JUNI 2021(21.30 WITA)

CATATAN
Kemerdekaan bukan tanda untuk berhenti berjuang, tapi tanda untuk berjuang dengan lebih keras lagi.

PUISI ATAU SAJAK INDAH KE 481 ADA DI SINI
PIDATO BUNG TOMO YANG SUNGGUH MENGGETARKAN HATI

02 Juni 2021

OH HESTI(Puisi/Sajak Indah ke 721)



Kau kepakkan sayap-sayap kekarmu,
terbang tinggi menembus awan ...
menuju perbatasan nirwana
mengambil pesan suci yang tertinggal di sana

Kau tahu syarat makna ...
ketika awan hitam bergulung datang
petir meggelegar serta angin buritan datang menghantam
...
kau makin tinggi terbang

Kau faham akan syarat makna ...
karena badai yang datang,
akan "menghantammu" naik ke atas
percepatan sebagai karunia yang datang tak terduga

Kutahu kau telah berjanji,
dan kau pula yang menuntutnya ...
disisi lain ... kau ...
menggali tabir mengubur pecundang ...
pecundang datang dan pergi dengan warna lidah berganti-ganti

KARYA : WISNU MURTI
DENPASAR, 2 JUNI 2021(17.15 WITA)

CATATAN
Hidup dibikin asyik aja, jangan pernah meremajakan apalagi memelihara rasa sedih, benci, dan dendam ...biarlah semua datang secara alami ... syukuri yang ada dan lakukan apa yang telah menjadi panggilan jiwa,karena setiap hantaman kesulitan adalah cara Tuhan melalui alam ini untuk mendidik dan mendekatkan kita pada apa-apa yang telah kita impikan.

PUISI ATAU SAJAK INDAH KE 480 ADA DI SINI