Mengapa aku dipertemukan dengan rasa syakit?
mengapa aku dihadapkan...
dengan sesuatu yang tak kuinginkan
dan mengapa...aku disuguhkan perpisahan?
Satu-satunya jawaban paling shahih,adalah...
karena aku menginginkannya,
aku menciptakan premis-premis
aku membuat komponen dan bahagian-bahagian
sehingga pada titiknya,momentum perpisahanpun terjadi
Saat ini...aku tak akan menyalahkan siapa,kapan dan dimana
aku ambil hitam dan putih ini,
bukan sebagai beban...bukan pula kenangan
karena aku tak bisa mengambil pelajaran dari masa lalu
semua yang berasal dari masa lalu,
hanya akan aku buang di sungai klawing
Aku telah kembali...
mengarahkan telinga,mata,dan kepalaku...
kepada para begawan yang membawa limpahan air putih
dan sinar sang mentari dengan berjuta spektrum
Hatiku ringan...
keberatan dan hitam awan berarak telah pergi
karena tabir jiwaku telah terbuka
nampak jelas arah perjalananku
tujuan di depan mata,pun tak ada sengketa di dada
Sembari meneguk kopi panas...
dan, mendengarkan dendangan instrumental "Rasa"...
aku tuliskan puisi ini...
membayangkan dan menertawakan diriku...
di masa lalu kemarin
CREATE BY : WISNU MURTI
PELATARAN BARLINGMASCA, 5 MARET 2019 (14.36 WIB)
CATATAN
- Tugas saya,anda,dan kita semua saat ini adalah membuat semua premis dan merangkai bagian-bagian dari masa depan kita yang sukses.Semua itu hanya bisa dilakukakan jika kita telah menemukan kejelasan dan bersih dari masa lalu yang menyedihkan.
- Kita tidak adil terhadap diri sendiri manakala kita membawa masa lalu kemana-mana (masa depan).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar