Kuncup mawar terbang di terpa sang bayu
sang bayu menghardik menertawai batin menangis
jiwa melolong meraung menepi
terhenti dipersemayaman gulita dalam rindang keheningan
Itulah nyanyian tengah malam tadi,
dan pagi telah memanggil di selisir hijaunya bau harapan
menyentuh lereng batin di timurnya cinta
tuk berangkat ke puncak dengan titian tulisan
Menantikan waktu menikmati tarian baru
pada sendra tari di panggung pikiran
kesungguhan hati menyuguhkan bunga baru
nan lebih indah dari mawar di tahun purba
Mari ... tersenyumlah ... wahai hati yang damai
jadikan keringatmu sebagai benih baru
benih yang dipenuhi dengan senandung cinta
agar kesejukan pagi selalu menyapa ...
sampai kesetiaan membuktikan segala daya
CREATE BY : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 10 JULI 2019 (06.15 WIB)
CATATAN
Selalu fokus pada tujuan hidup yang telah tertulis dan keinginan untuk mendarmawakan diri pada kreasi baru yang berguna bagi banyak orang.
PUISI ATAU SAJAK INDAH KE 467 LAKI-LAKI PERKASA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar