Pegunungan Carst Seribu terlihat dari Klumprit |
Mengutarakan,
hal yang selaras dengan khalayak ...
dan benamkan ego,
membumi pun rendahkan hati
Melukis ...
mewarnai hidup,
dalam senyap ...
dalam kesyahduan dan kedalaman
Memberikannya,
kepada sesama ...
dari hal-hal baik yang tersimpan
dari hal-hal indah yang terkelola
Menyimpan kesemuanya itu,
untuk terus mengendalikan serta mengarahkan ego
tuk meningkatkan kualitas cita rasa
tuk merendahkan hati
dan menundukkan kepala
KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 10 MARET 2022(22.50 WIB)
CATATAN
- Walau ada banyak benturan di awal cerita, tapi pada akhirnya kita akan tetap menghormati keputusan dan arah yang dipilih dari orang-orang yang pernah berseteru karena hidup sederma memberi ruang kepada orang lain untuk berkembang menurut jalan yang dipilih masing-masing - Wisnu Murti
- Dendam,benci, dan sakit hati hanyalah moment sesaat di awal, pada akhirnya pula kita harus terus mendoakan semua orang bahkan orang-orang yang pernah menyakiti kita. Selain agar Tuhan memberi jalan kepada orang-orang tersebut dan diri kita sendiri, hal itu akan memberikan kedamaian dan kepositifan2 batin hadir dalam hidup dikemudian hari - Wisnu Murti
- Saya, anda, dan kita semua mempunyai banyak keinginan dan cita-cita yang sekiranya Tuhan memberi jalan dan ijabah, tapi keinginan Tuhan atas diri kita dan untuk hidup kita adalah hal yang lebih utama - Wisnu Murti
- Akhirnya pengalaman dan perjalanan hidup memberikan sebuah pelajaran bermakna "Tidak usah memaksa, terima saja!" - Wisnu Murti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar