www.domainesia.com

04 Maret 2019

MENDAKI SETIAP GUNUNG (Puisi/Sajak Indah ke 645)


Kemarin,
aku telah hancur
namun aku tak akan pernah luluh
karena kutahu garis nasibku

Kesengsaraan telah pergi,
dan tak memburuku lagi
awan hitam kepedihan...
musnah dicabik-cabik pedangku

Harapan terus membara dalam benakku
semangat mengayun semakin buas
membawaku bebas ke tujuanku,
cerita indah sedang di depan mata

Aku daki setiap gunung,
tuk taklukan setiap puncaknya
kuat dan terus berjuang
tuk mendapatkan apa yang kucari

CREATE BY : WISNU MURTI
PELATARAN BARLINGMASCA, 4 MARET 2019 (08.00 WIB)
Terinspirasi oleh lagu KA HAR MAIDAAN FATEH

CATATAN
Saya semakin mengerti,mamahami,dan meyakini bahwa apapun yang terjadi dalam hidupku,entah yang membahagiakan dan menyedihkan sebenarnya adalah untuk mengarahkan diriku kepada semua tujuan hidupku.

PUISI ATAU SAJAK INDAH KE 399 ADA DI SINI

03 Maret 2019

WELCOME BACK (Puisi/Sajak Indah ke 644)


Begitu keputusan kuikrarkan,
susulan-susulan kejelasan sahut menyambang
menyambung kebahagiaan dulu yang sempat terpenggal...
oleh kepalsuan yang terbawa dari insan tak berbudi

Kepedihan adalah jalan terjal untuk kembali,
menyelaraskan langkah dan harapan
agar semua tulisan-tulisan cita...
maujud secara syahdu bergelora

Perpisahan adalah jalan terjal tuk mengembalikan,
bab dan perihal yang telah menjadi kesemestian
menggelar kembali jalan-jalan nan indah...
untuk dilalui dalam syukur serta cinta

Begitu keputusan kuikrarkan,
masa lalu kelam pergi tiba-tiba
benci dan sakit hati menghilang
...yang ada hanyalah jalan-jalan elok rupawan
untuk dilewati hari ini dan esok lusa

CREATE BY : WISNU MURTI
PELATARAN BARLINGMASCA, 3 MARET 2019 (23.30 WIB)

CATATAN
Salah satu komponen terpenting bagi kemajuan diri kita adalah teman-teman dan orang-orang di sekitar kita,pilihlah teman-teman/orang-orang di sekitar yang sekiranya bisa membuat semangat terpelihara dan mendorong kita ke arah cita-cita yang kita impikan.

PUISI ATAU SAJAK INDAH KE 398 ADA DI SINI

02 Maret 2019

DI SEKITAR TIMUR LAUT (Puisi/Sajak Indah ke 643)


Tetap saja angan kuletakkan di adegan itu...
saat lika-liku dan kelak-kelok jalan menghantarkan kaki
menemuimu...
menepati janji semalam tuk datang 

Gugusan pegunungan nan indah sebagai latarnya
ketika buah duku sedang bergelayut di semua pohon
dan aku telah begitu masuk...
ke dalam relung-relung kalbu desa ini

Hujan mengguyur penuh kemesraan...
mendekatkan kedekatan
antara kau dan aku
yang mempunyai awalan dan akhiran nan bahagia

Sya la la la la...hatiku berdendang
ketika kuberjalan bersamamu di jalan pegunungan ini
pasca hujan,
duduk bersama bercanda,dalam perjalanan...
antara desa adegan menuju asal mula kemakmuran

CREATE BY : WISNU MURTI
PELATARAN BARLINGMASCA, 2 MARET 2019 (06.45 WIB)

CATATAN
Setiap sejarah semestinya bisa disikapi secara proporsional sebagai bab yang digunakan untuk memperbaiki perjalanan diri ke masa depan.

PUISI ATAU SAJAK INDAH KE 397 ADA DI SINI

01 Maret 2019

KERINDUANKU PADAMU DI PADANG SAVANA (Puisi/Sajak Indah ke 642)


Biru langit mempusakai kekokohan
menaungi selubung-selubung misteri
nampaklah sekali partikel penerang,
menjelaskan kehijauan...
di lingkaran kehidupan

Ada kesemestaan jarak dan antara,
untuk mendekatkan pusat-pusat cerita
mengartikan titik-titik hidup,
agar jari-jemari sibuk dalam penghambaan

Di pelataran luas aku terduduk
di tengah-tengah kehidupan,
hening,
untuk mengembalikan diri kepada asal mula

Mungkin aku memang telah lupa dan melupakan
namun...
aku selalu membasuh hati dengan embun pagi
agar tetap suci tuk tundukkan kepala

CREATE BY : WISNU MURTI
PELATARAN BARLINGMASCA, 1 MARET 2019 (07.30 WIB)

CATATAN
Alam selalu memberikan banyak sekali pelajaran bahwa kebesaran Tuhan tak akan pernah terjangkau oleh akal manusia,lepaskan segala keharusan dan beristiqomah pada ketundukan yang kaffah kepada Allah Aza Wajala.

SURAH AL ANBIYA

28 Februari 2019

PADAMU CERITA (Puisi/Sajak Indah ke 641)


Menggoreskan pena...
dawai jemari membisikkan keindahan
mengangkat penghormatan,
bagi diri dan pembawa pesan

Meneteskan butir-butir keringat...
yang menyuburkan bumi
melahirkan benih-benih bahagia
memberi aman saat perjalanan

Masa berganti...iramapun berubah...
untuk mengisi ruang keadilan
memilah pula memilih...
generasi segar pembawa pembaharuan

Padamu wahai cerita...
kami terima hadiah ini
sebagai keberanian hati...
tuk menikmati semua cita rasa kehidupan

CREATE BY : WISNU MURTI
KARANGMANGU, SELASA, 26 FEBRUARI 2019 (06.00 WIB)

CATATAN
Kami selalu belajar dan terus berusaha untuk "membuang di tempat sampah" semua hal yang bersifat negatif dan menggerus semangat dari masa lalu.

SURAH MARYAM

21 Februari 2019

SIMPANG JALAN (Puisi/Sajak Indah ke 640)


Perjalanan terhenti sementara waktu,
perhentian untuk menyegarkan ingatan hati
mengembalikan niat pada kesucian
mengokohkan kepala pada pertujuan mula

Seonggok harapan sisa,
telah terkikis sang bayu
tergerus hujan di sela cerita
dan musim menenggelamkan sang jati diri

Perjalanan terhenti sementara waktu,
tuk menyawang capaian
mensejajarkan irama di dawai cerita
memutuskan harmoni sbagai bisikan kalbu

Tinta tlah siap melukis di arena kesinambungan
menghidupkan keseimbangan
di lubang-lubang perbedaan
warna-warna jelita tumbuh di ladang perdamaian

CREATE BY : WISNU MURTI
RUMAH MAKAN BABEH ECKO, 21 FEBRUARI 2019 (20.35)

CATATAN
Dalam setiap kesempatan dan masalah yang datang di sebahagian perjalanan hidup yang menjadi pertanyaan adalah APA PILIHANMU?!

SURAH AL ISRAA
PUISI SULASTRI

20 Februari 2019

TEMARAM LANGIT (Puisi/Sajak Indah ke 639)


Rona jingga meggelontor sudut-sudut mata
dimensi hati terpaut senyum pedas ketiak waktu
rangkah semenjak dari hari pagi tiba
jauh sejalan dikelokan nan curam perlahan

Sehati mimpi melintas malam dingin pekat
dari tangisan yang telah sembuh di persinggahan
kota pertujuan nan dulu asing dalam ketaktahuan
kini datang sbagai harmoni di tiga jaman

Terkantuk dalam belaian kasih mesra
saat pergi telah habis waktu dan masa
hingga pulang,
harus nan datang walau kan tak sampai

Rona jingga menggelontor relung-relung sunyi
semburat sinar putih menjadi pertungguan hari malam
menepikan sunyi dan ketakutan
dalam rantaian kokoh di simpang akal

CREATE BY : WISNU MURTI
KROYA, 20 FEBRUARI 2019 (23.30)

CATATAN
Memilih dan mengambil dari rangkain sejarah perjalanan diri yang telah di tempuh yang bisa mengembangkan asa dan semangat untuk perjalanan di masa depan yang penuh visi dan misi terukur.

SURAH AL HIJR
PUISI ADEK