www.domainesia.com

31 Maret 2019

KETIKA MELEWATI PERBATASAN PURBALINGGA - PEMALANG TUK PULANG DAN PERGI KE BATANG (Puisi/Sajak Indah ke 670)


Cinta...hingga detik terakhir,
saat kutulis puisi ini
janji masih kupegang erat
tapi tak sekuat dulu...saat kau masih bersamaku

Sayang...jujur...aku mulai goyah...
terseok-seok...
mulai lelah...
dan mungkin akan berganti arah

Tidak seperti dulu...
saat kita bersama,
melewati perbatasan kota kesayangan
mengunjungi kawan...
yang tengah mengawali kebahagiaan baru

Masih ingatkah kau...
saat siang dan malam kita berhenti disini(Purbalingga)
tuk berdoa
menyantap makanan dan usir kepenatan

Masih ingatkah kau...
saat kita foto bersama kedua mempelai
yang sedang dirundung bahagia dari semua penjuru mata angin
yang sedang menjadi raja dan ratu di hari itu

Masih ingatkah kau akan malam itu...
saat kau tertidur lelap dalam pelukanku
saat cinta semakin dalam
ketika keinginan tuk membahagiakanmu semakin besar

Tak ingatkah...
ketika kita duduk berdua duduk di bawah cemara
memandangi bentangan laut dan pegunungan yang indah
di desa kesayangan

Sekarang kau telah pergi
semua itu tak ada artinya bagimu
tapi tidak denganku...
semua itu akan tetap hidup dalam hidupku

Satu yang perlu kau tahu
setidaknya,
sampai detik terakhir ini
aku masih memegang erat janji 
(walau tak sekuat dulu lagi)

CREATE BY : PENDUDUK PURBALINGGA
PINGGIRAN CILACAP, 31 MARET 2019 (00.10 WIB)

CATATAN
Sebenarnya SETIA itu tidak bisa dikatakan sebelum seseorang menyelesaikan perjalanan dari apa yang dia katakan sebagai SETIA,

PUISI ATAU SAJAK INDAH KE 425 PEMBAHASANKU HARI INI

30 Maret 2019

SEBENTAR SAJA (Puisi/Sajak Indah ke 669)


Dari jauh...
nampak begitu elok rupawan
serasa memangil-manggil,
dan menggugah rasa

Para balita datang menyambangi,
membeli,
merasakan manisnya
dalam tempo yang singkat

Para dewasa dan orang tua,
hanya memandangi keindahan warnanya saja
untuk menghilangkan penat
serta gundah gulana di hati

Setelah beberapa waktu berselang...

Dari dekat...
penampakannya makin mengkerut,
tidak cantik lagi
tetap manis memang...
namun tak ada lagi yang mau menghampiri

CREATE BY : WISNU MURTI
PINGGIRAN CILACAP, 30 MARET 2019 (22.20 WIB)

CATATAN
Sebagai pengingat kembali,setidaknya untuk diriku sendiri bahwa yang penting itu bukan hasilnya tapi perjuangan dan perjalanannya.Jika kita bisa menemukan keasyikan dalam perjalanan,saat itulah kita telah menjadi pemenang dalam kehidupan.

PUISI ATAU SAJAK INDAH KE 424 HANYA SATU

29 Maret 2019

SEMAU GUE AJA LAH!! (Puisi/Sajak Indah ke 668)


Aku teringat kejadian tadi pagi,
saat Pak dan Bu sastro berkelahi di muka tetangga
memperebutkan kursi kepresidenan...
yang baru akan dilaksanakan bulan depan

Ada pula polemik di siang barusan....
saat kubu x dan y bertemu di muka pasar
saling hina dan ejek...
memperebutkan layer-layer kebenaran

Tidak lama berselang "Professor Bingung" datang,nyeletuk....

Aku kasihan dengan Pak dan Bu Sastro....
cinta mereka nestapa di terkam durjana
romantisme bertahun-tahun hilang...
oleh kebodohan yang merajalela karena angkara murka

Akupun kasihan dengan gerombolan-gerombolan itu,
dulu mereka bersama dalam jiwa....
sekarang saling berseberangan...
memperebutkan meja,kursi,jendela,pintu,dan atap rumah

CREATE BY : WISNU MURTI
PINGGIRAN CILACAP, 29 MARET 2019(16.05 WIB)

CATATAN
Ketika kebenaran saling diperebutkan,maka pertengkaran sukses diciptakan.

PUISI ATAU SAJAK INDAH KE 423 YAKIN DAN TERWUJUD

REMPAH-REMPAH NUSANTARA (Puisi/Sajak Indah ke 667)


Kami begitu mencintai tanah ini...
hamparan membentang luas dari timur sampai barat
yang terisi oleh warna-warna berani
bercokolnya kedamaian dan kebijakan yang telah lama bersaudara

Senyum kami selalu mengembang untuk sebuah peradaban
tangan kami selalu terbuka untuk nyanyian kebersamaan
bukan untuk hal baru yang merusak
bukan pula untuk kepalsuan yang Tuhan benci

Kami...terlahir disini...
merayapi lorong waktu dan suasana di atas tanahnya
membuat perbedaan yang mendekatkan
mengumpulkan citarasa kearifan yang menentramkan

Lidah kami masih sehat...
untuk merasakan seluruh rasa yang terlahir di pertiwi ini
bukan rasa kedengkian dan permusuhan
bukan rasa mau menang sendiri
bukan pula rasa curiga dan benci
karena rasa Indonesia adalah bermufakat dalam kebaikan

CREATE BY : WISNU MURTI
PINGGIRAN CILACAP, 29 MARET 2019 (02.15 WIB)

CATATAN
NKRI adalah harga mati bagi setiap insan,masing-masing dari kita warga negara Indonesia mempunyai kewajiban untuk ikut serta dengan berbagai cara mempertahankan entitas yang bernama NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA.

PUISI ATAU SAJAK INDAH KE 421 KELAS DAN TINGKAT

26 Maret 2019

NGOPI YUUKK (Puisi/Sajak Indah ke 666)


Harum baunya terdengar sampai ke kepala kami,
membuat jarak harus ditempuh...
menyambangi ketinggian 800 meter di atas permukaan air laut
mengobati penasaran yang telah lama terpendam

Senduro...
kami datang,
tuk menambah perbendaharaan rasa...
mengikuti perjalanan air
mempelajari arti tumbuh kembang 
di lereng Semeru datarang tinggi Lumajang

Bagi kami,ngopi adalah semacam mengasah kecerdasan...
terjun di kedalaman rasa
mencari dan mengumpulkan setiap detail ornamennya
untuk kemudian...
menemutunjukkan karakternya

Ngopi...merupakan keakraban yang hangat
sebuah pelatihan untuk kejujuran
teman setia bagi pikiran....
tuk menemukan momentum dan bintang baru di angkasa

CREATE BY : WISNU MURTI
LUMAJANG, 26 MARET 2019 (15.30 WIB)

CATATAN
Bersama kopi kami menemukan berbagai ide,gagasan yang indah dan positif untuk kemudian dimanifestasikan kedalam karya-karya nyata karena KOPI ADALAH KESETIAAN RASA

PUISI ATAU SAJAK INDAH KE 420 PENGAKUAN HARI INI

25 Maret 2019

DAUN SINGKONG (Puisi/Sajak Indah ke 665)


Ornamennya yang kunikmati pagi ini,
di lingkup nasi putih dari beras tanah jawa...
bersama kegurihan mendoan anget banyumasan....
menghantarkanku ke memori semasa kecil,
saat pepohonan singkong berdiri tegak nan tampan
di pekarangan samping rumah olahan Mbah Waluyo

Rasanya...
mencuatkan kenangan ke permukaan ingatan,
ketika terdapat pulau di tengah sawah...
yang sering kami jarah saat kegelapan datang
mengambil umbinya tuk menghangatkan sang malam

......

Pertemuan pagi ini begitu singkat
tak lebih dari lima menit...namun mampu...
menggerakkan jari jemari tuk menari
membuka jiwa tuk memperhatikan kelimpahan
...dan semua itu....datang secara sederhana

CREATE BY : WISNU MURTI
PELATARAN BARLINGMASCA, 25 MARET 2019(06.50 WIB)

CATATAN
Kebenaran dan fakta selalu datang secara sederhana,oleh karena itu,jangan perumit segala sesuatunya untuk mengikuti apa-apa yang aku kehendaki (Wisnu Quotes)

PUISI ATAU SAJAK INDAH KE 419 AKU CINTA KAU

24 Maret 2019

BACKGROUND (Puisi/Sajak Indah ke 664)


Kucoba...agar sukma mengangkasa,
tuk memahami bentangan hijau seberang sungai
memandanginya...
dari atas bebatuan di desa kenangan

Telah kulepaskan keinginan tuk esok hari,
karena...
telah kudapatkan segalanya disini,
kedamaian
dan padu padan cita rasa hati nan paripurna

Kucoba...menggapai setiap detail keindahannya,
menghirup udaranya
memijak tanahnya
merasakan desiran angin yang menghembus pangkal harga diri

Tarian dedaunan membuka pori-pori kejiwaanku,
menelurkan keajaiban...membuang ketakmungkinan
lantas hatiku berbisik...
"inilah pijakan yang kucari selama ini"

CREATE BY : WISNU MURTI
DESA JETIS, 24 MARET 2019 (21.45 WIB)

CATATAN
Quotes Mbah Haji Rofingun yang sejalan dengan Anthony Robbins : Berilah apa yang bisa kau beri sekarang juga,jangan menunggu kaya.

PUISI ATAU SAJAK INDAH KE 418 BERKUMPUL