www.domainesia.com

12 April 2024

BERMAINLAH BERSAMAKU(Puisi/Sajak ke 1121)

 

Aku tersenyum ketika kubuka kembali buku harian ...
di kisahkan ...
mereka-mereka ini ingin bermain bersama di ladangku,
tapi kelakuan mereka sungguh menggelikan ...
seolah-olah merekalah pemilik ladangku

Tentu saja mereka tak mengerti,
dan tak memahami apa-apa saja yang ada di ladangku ...
karena bukan merekalah pemiliknya
karena mereka tak pernah merasakan berhari-hari di ladangku

Tentu saja rintangan dan jebakan kupasang didalamnya,
ada yang mengesalkan pula menyebalkan
ada yang menyedihkan tiada terkira ...
ada pula yang menyakitkan hati

Aku tersenyum kembali ketika kututup buku ini ...
ternyata ...
mereka hanya sekedar ingin menikmati buahnya saja
mereka tak bakal tahan berpanas-panasan seharian di ladangku

Tentu saja aku paham sepaham-pahamnya ...
bahwa mereka-mereka ini bukan orang yang bisa merawat ladangku
dan harap di mengerti ...
mereka tak akan pernah bisa masuk ke ladangku,
karena ladang tempo dulu yang mereka injak-injak ...
adalah ladang milik petani pagi ...
yang kupinjam untuk mengenal mereka lebih dalam

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 12 APRIL 2024(01.35 WITA)

CATATAN
Dunia bukan sekedar apa yang ada dalam pikiran dan anggapanmu

09 April 2024

DATANG DAN LEBIH INDAH DARI BAYANGAN(Puisi/Sajak ke 1120)


Sewaktu dia datang ...
dan kemudian terburu-buru memberikan makna
itulah hidup dan dunianya ...
hidup yang tak mau untuk diberi sesuatu yang lebih

Sewaktu dia datang ...
dan kemudian terburu-buru untuk mengekspresikan keceriaan
namun selang tak berapa lama ...
ia kemudian kecewa dan sakit hati atas kenyataan yg hadir setelahnya

Aku tersenyum ...
prasangkaku kusimpan untuk diriku sendiri,
tak ada yang tahu dan memahaminya ...
terkecuali Tuhanku

Dari dulupun aku telah meyakininya,
tak pernah melepaskan dari ruang pikiran dan jiwaku ...
bahwa aku akan tetap sampai di tempat ini,
bahwa masih terlalu banyak orang baik yang mendorongku

Lalu bagaimana dengan ia dan mereka?!
... ya, aku tetap menyimpannya di ruang yang semestinya
mungkin saja suatu saat nanti aku kan membuka pintu ruang itu kembali
atau mungkin pula takkan pernah kubuka lagi tuk selama-lamanya
... sembari menghormati keinginan dan keputusan dari ia dan mereka
... sembari menikmati keindahan nan syahdu yang sedang datang saat ini
... sebab aku tak pernah punya kecewa,benci dan dendam di dadaku

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 8 APRIL 2024(16.40 WITA)

CATATAN
Berhati-hatilah semenjak pengalaman yg pertama itu datang dan kemudian jangan suka mencari kambing hitam orang lain atas nasib yang menimpa.

08 April 2024

MENJALANI KEINDAHAN(Puisi/Sajak ke 1119)


Apapun yang akan datang ...
kemarilah!
aku akan menjalaninya
aku akan menyelaminya

Ini kupastikan ...
sebagai kejelasan hati
yang ditaburi dengan bintang-bintang asa,
dan seluruh jiwa bagi penerimaan yang paripurna

Di sini ... di Canggu ...
aku menemukan apa yang kucari,
aku dapat mendekap dan merasakan ...
kenyataan sebagai ejawantah dari mimpi yg kujalani

Apapun yang akan datang ...
kemarilah!
kupastikan aku akan menyambutmu dengan senyuman,
senyuman yang tulus,bahagia,dan meyakinkan

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 7 APRIL 2024(00.35 WITA)

CATATAN
Aku tahu dan paham betul siapa saja orang-orang yang telah merusak asa,cita-cita,dan harapanku ... kupastikan aku tak mempunyai keinginan untuk bertemu dengan mereka semua.

PUISI THE JESSICCA  

07 April 2024

BALI, SIANG INI(Puisi/Sajak ke 1118)


Inilah dia ...
ada di tempat yang tepat,
pada saat yang tepat ...
bersama mereka yang benar-benar telah kupilih

Merekahnya harapan pada pandangan mata,
karena tak ada lagi racun yang mengotori pikiran
dan keberatan nan bersemayam di hati,
semua itu tak tahan lagi bersarang ditubuh ini

Inilah dia ...
diseuntara rasa yang pada masa lalu selalu kubawa di setiap nafas
membakar asa ...
dan menggerakkan kaki walau dalam perih dan derita

Inilah dia rumusannya ...
ada karunia,
ada buah dari perjalanan nan setia
ada keikhlasan dan syukur

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 6 APRIL 2024(12.15 WITA)

CATATAN
Apa yang menjadi pegangan kami adalah SELALU SETIA AKAN APA YANG ADA DI PIKIRAN DAN HATI.

06 April 2024

SISI LAIN YANG TAK MEREKA BACA(Puisi/Sajak ke 1117)


Mereka menuntut atas segala sesuatunya kepada diriku,
tapi sayang ...
mereka tak bisa melihat apa yang sedang kubuat,
dan begitu congkak atas ketidaktahuannya

Jika mereka harapkan ketergesa-gesaan,
aku malah akan semakin santai dan pelan
jika mereka harapkan yang bagi mereka adalah kejelasan,
aku akan melakukan sesuatu yg dihadapannya semakin tak menentu

Aku tak akan pernah lagi menjelaskan dengan kata-kata,
karena aku hanya akan menjelaskan sesuatu ...
dalam diam,
dan sesuatu yang tersimpan dalam jutaan spektrum

Sama saja ...
akupun perlu tau segala hal yang nantinya akan menyertaiku
dengan apa-apa yang akan kugenggam,
dan karena yg telah lalu selalu memperingatkanku untuk tetap siaga

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 5 APRIL 2024(14.40 WITA)

CATATAN
- Jika orang lain mempunyai aturan mainnya sendiri, kamipun sama - kami juga mempunyai aturan main sendiri.
- Dan kami sangat pantang untuk menggangu orang yang tidak mau kehadiran kami menjadi mengganggu.

PUISI SACRIFICE  

05 April 2024

SENJA YANG TLAH LAMA KUTINGGALKAN(Puisi/Sajak ke 1116)


Ketika saat ini telah datang secara nyata ...
aku merasakan tidak ada lagi hal yang mencekam,
tidak pula kewarasan yang dipaksakan ...
tidak juga harus menjadi orang lain 

Ketika saat ini telah datang secara nyata ...
aku tak pernah berubah ...
pada arah yang kutuju,
pada pendirianku yang kurasakan semakin kokoh

Air mata yang dulu mengalir ...
adalah hal menggelikan bagi kekinianku
kekecewaan dan sakit hati yg dulu melarutkan ...
adalah bahan tertawaanku sekarang

Aku yakin ...
dan aku tlah merubah segalanya,
aku berusaha menerima semua ...
agar aku bisa merasakan sukacita sebagai karunia
... dan hikmah

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 5 APRIL 2024(05.15 WITA)

CATATAN
Penggabungan antara hati yang penuh dengan penerimaan dan keikhlasan adalah kunci dari datangnya kebahagiaan yang melimpah ruah.

04 April 2024

TATA LETAK(Puisi/Sajak ke 1115)


Semenjak kelahirannya,
hingga pada detik ini dia berdiri ...
ilmunya,
dan pengalamannya semakin bertambah

Ia ...
tak lagi risau,
tak mempunya kekecewaan ...
apalagi kebencian di hatinya

Dunia mengajarkan kepadanya banyak hal,
hingga dalam perjalanan ia menemui asa,
mendapatkan rasa ikhlas,
dan penerimaan di hati dari segala keadaan yg datang

Iapun menemukan beberapa kunci kehidupan ...
sabar dan cerdik,
kejelasan dan kepastian,
diam, berangsur-angsur, dan mau tuk diuji

KARYA : WISNU MURTI
CANGGU, 2 APRIL 2024(23.45 WITA
)

CATATAN
Karena kami SELALU diam dengan aturan permainan kami dan mengikuti permainan yg ada hingga pada titiknya permainanlah yang sedang kami kendalikan.

 PUISI DIAM