www.domainesia.com

12 Agustus 2022

ILER(Puisi/Sajak Indah ke 970)

Ilustrasi
Syarat pertama ...
tak boleh mandi dan gosok gigi di pagi hari
atau setidaknya,
tidak pada waktunya dan sekali saja setiap hari

Syarat kedua ...
ngendong ke tetangga ...
ketika mereka sedang melakukan pekerjaan rumah
ketika mereka sedang banyak urusan

Peraturan ketiga ...
pada acara ngendong pembicaraan harus ngrasani tanggane
apalagi bagi mereka-mereka ...
yang tak boleh dipinjemin uang

Peraturan keempat ...
memperbanyak koneksitas dengan Bank Ucek-Ucek
meminjam uang darinya banyak-banyak
kemudian mbulet dan marah-marah pada saat pembayaran

Syarat terakhir ...
milikilah hobi ngapusi
slaman-slumun,
dan keahlian dalam bidang umpetan

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 11 AGUSTUS 2022(14.00 WIB)

CATATAN
Diilhami oleh sekelompok ibu-ibu di kampung sebelah yang mempunyai perilaku persis seperti apa yang tertuang dalam puisi, ILER adalah penganut paham atau ideologi yang berisi hal-hal tersebut.Kenapa ILER? ... diambil dari salah satu nama seorang ibu yang paling dominan di kelompok tersebut.

10 Agustus 2022

SAAT DEKAT DENGANMU(Puisi/Sajak Indah ke 969)


Jika kau ingin melihatku ...
lihatlah ke arah timurmu di hari sabtu,
aku disana ...
persis di bawah mentari pukul tujuh pagi

Jika kau ingin melihat dan menemuiku,
datanglah ke simpang jalan  di timur kotamu
bertanyalah pada orang yang kau temui di sana ...
tempat dimana engkau pernah menjemputku dulu

Di akhir pekan ...
kuselalu singgah ditimur kotamu
tuk istirahat sejenak ...
selepas kunjungan rutin di pantai kenangan

Ada seorang wanita di sana yang selalu kutemui
... ia berasal dari kota di pantai utara jawa,
kota tempat kita berhenti dahulu saat kumandang maghrib tiba
... sepulang dari kota sahabat

Ia hidup membawa nama almarhum suaminya,
sebuah nama ... yang sama dengan nama bapak,
sebuah nama ... yang aku memandang keindahannya ...
... saat bersamamu ...
... saat pagi sejuk datang begitu syahdu,
pada Agustus beberapa tahun yang silam di rumah ibu

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 10 AGUSTUS 2022(11.20 WIB)

CATATAN
Sebuah rute ke arah pantai selatan yang tidak melewati Sokaraja, Karsidenan Banyumas, dan Buntu. Melewati Kemangkon, belakang bandara, nerobos sampai di depan rumah sakit Emanuel Klampok lalu ke Barat sedikit sampai Tobong kemudian naik melewati Gumelem tembus Plandi dan Lemayat turun sampai Watu Agung Tambak.

JERAT ASMARA(Puisi/Sajak Indah ke 968)

Ilustrasi
Hai mbak ...
semanjak kau tiba disini ...
aku terus melihatmu ... mengawasimu ...
berharap,
agar kau datang padaku

Kubuka tutup panci ini ...
tuk menarik perhatianmu,
agar kau melihat apa yang ada didalamnya,
tumpukkan ondol-ondol betaburkan brambang goreng

Kubuka tutup panci ini ...
tuk menarik perhatianmu,
agar uapnya yang harum semerbak ...
sampai ke ruang rasamu

Hai mbak cantik yang baru turun dari mobil ...
kupastikan ...
cilokku terbuat dari bahan pilihan
menyehatkan dan higienis,
dan yang terpenting ...
paling sedap disini ... di bumi ibu pertiwi Indonesa
... nyata terbukti

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 10 AGUSTUS 2022(05.00 WIB)

CATATAN
Judul puisi terinspirasi oleh penjual cilok berininsial Mas A,seorang pria asli dari Gombong Kebumen yang pernah berjualan di Blater Kalimanah. Dia mangkal di sebuah toserba dari pagi hingga malam hari. Kata-kata itu(judul puisi) keluar dari mulutnya ketika beberapa waktu yang lalu bercerita banyak tentang lika-likunya berjualan makanan kecil tersebut. Kami mendapatkan beberapa inspirasi darinya - dia suka membantu orang lain dan tidak tegaan dengan anak kecil,ia mengalokasikan sebagian uangnya untuk anak kecil tetangganya yang ia berikan setiap pagi. Harapan saya, agar kehidupan mas A dari hari ke hari semakin berkualitas,sukses dan bahagia, bisa terus berbagi dan selalu dalam penjagaan Allah Aza Wajala ... aamiin.

PUISI BUNGAKU

09 Agustus 2022

DI SARANG KI CENGGRENG MENYENG(Puisi/Sajak Indah ke 967)

Ilustrasi
Berkumpullah di sana ...
konco-kancane Ki Menyeng,
ngobrol sana-sini ...
sembari medang, ngudud, ...
dan nyawang pantat istri Ki Menyeng yang buket

Semuanya laki-laki,
tak satupun wanita kecuali istri Ki Menyeng itu ...
mereka bersatu untuk satu tujuan
... yakni glenak-glenuk

Ki Menyeng tengah berceritera tentang masa lalunya,
yang sungguh indah,
mengesankan,
dan tentu saja penuh dengan tipu-tipu

Konco-kancane hanya manggut-manggut saja,
seolah paham dan mengiyakan ...
padahal merekapun sedang curi-curi pandang
menikmati pantat istri Ki Menyeng yang temabok

Tak kalah dengan Bung Tomo,
Ki Menyeng terus nganthus dan nggedebus
makin bersemangat dan berapi-api ...
menceritakan hal yang tak nyata,
dan tak pernah ada pada dirinya

Pun demikian dengan konco-kancane Ki Menyeng ...
anteng menikmati kopi, rokok, pisang dan kacang godok
sembari berpura-pura menyimak Ki Menyeng ...
sembari lirak-lirik pantat istri Ki Menyeng ...
yang aduhai ... mingini ... dan bisa buat boncengan

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 9 AGUSTUS 2022(10.45 WIB)

CATATAN
- Fungsi suami istri adalah saling menutup cacat dan aib satu sama lainnya.
- Fungsi suami adalah melindungi istri dari pengaruh buruk dari luar.
- Istri salah satunya berfungsi sebagai perhiasan yang menjadikannya enak dipandang.
- Suami istri adalah lambang kepribadian dan status sosial.
- Suami istri adalah citra diri dan simbol kedudukan.

ANTARA ROBAN CAIS DAN SERANG(Puisi/Sajak Indah ke 966)

Ilustrasi
Ada kerinduan,
yang membahana ke angkasa
membumbung tinggi ...
mengisi ruang dan waktu

Ada cinta,
yang tak pernah padam
yang tak berharap lagi
meresapi kesejatiannya

Kutanamkan dua pohon ...
di dua dataran tinggi ...
sebagai perlambang,
dan pengikat hati di guliran masa

Kutanamkan mawar dan matahari di Roban Cais ...
agar kuselalu tersenyum dalam ingatanku
kutanamkan mawar dan matahari di selatan strowberry ...
agar aku tetap kembali pada janji yang pernah terucap

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 9 AGUSTUS 2022(11.50 WIB)

CATATAN
Kejelasan adalah diri yang telah mempunyai keputusan - dan semua pengalaman hidup akan diawali dengan apa yang telah kita putuskan.

08 Agustus 2022

SURAT UNTUKMU BEBEK MUNGIL NAN PESEK(Puisi/Sajak Indah ke 965)


Langit-langit biru menaungi pikiranku,
hembusan lembut sang angin mengisi sebagian ruang hatiku
namun ... oooh,
selalu ada yang kurang menghinggapi rasa ini

Bek ... sedang apa kau disitu?
tak tahukah kau ... 
aku begitu merindukanmu saat ini

Pesek ... lukisanmu masih begitu nyata,
di jiwa
dan pikiran ini ...
merasuk ke seluruh tulang sumsum
hingga nyanyian di keheninganku adalah engkau

Bek ... apakah kau tak merasa getaran dijiwamu,
karna ... kuselalu memanggil dan membisikkan namamu
disetiap langkahku,
disetiap tidurku,
diseluruh kesadaranku

Pesek ... aku harus jujur mengakui,
bahwa ...
saat-saat terindah dalam hidupku ...
adalah saat bersamamu

Bek ... sungguh ... aku begitu merindukanmu
aku masih sangat ...
rasa ini,sangat menyiksa
dan ku tak berani tuk berharap 
... benar-benar tak berani lagi

Huuuffh ... sudahlah bek ...
ini hanya angan-anganku saja
tak usah dihiraukan ...
sebab tak ada artinya bagimu

Langit-langit biru menaungi pikiranku,
hembusan lembut sang angin mengisi sebagian ruang hatiku
kau akan selalu ada di dalam doaku
namamu akan selalu ada di dalam hatiku

KARYA : - 
PURBALINGGA, 8 AGUSTUS 2022(14.15 WIB)

CATATAN
- Wajahnya yang seperti Bude Wati
- Nesu ketika pulang periksa kaki dari Puskesmas SMPH karena ...
- Kelihatan marah dan gak tenang ketika melihatku merokok di hajatan seorang teman di sebuah kota Pantura
- Pertautan antara Pantai Menganti dengan Telur dadar dan mie goreng
- Semoga Allah selalu menjagamu, memberimu bahagia,damai serta memberi kemudahan dan jalan
atas apa yang telah kau cita-citakan ... Semoga Allah mempertemukanmu dengan laki-laki yang baik,lembut,dan sholeh,yang mampu menjadikanmu lebih dekat dengan Allah Aza Wajala ... aamiin.

SURAH AR RAHMAN

JANGAN PERNAH LAGI(Puisi/Sajak Indah ke 964)

Ilustrasi
Sudahlah!
ini yang terakhir ...
dan kulihat,
kau kan segera melintasi jembatan itu

Putuskanlah jembatan itu!
agar kau tak bisa berbalik 
trus berjalan maju ...
dan tak akan pernah kembali lagi

Tugasmu ...
hanyalah apa yang telah menjadi pilihanmu
tak ada yang lain
cukup itu ... dan tetaplah disitu

Tak usah hiraukan ... biarkan mereka bernyanyi ...
bernyanyi dalam kepalsuan,
bernyanyi dalam kepura-puraan,
dan tetaplah setia pada dirimu sendiri

KARYA : WISNU MURTI
PURBALINGGA, 6 AGUSTUS 2022(19.05 WIB)

CATATAN
- Kamu belajar lebih banyak dari kalah daripada menang.Kamu belajar bagaimana untuk terus maju. -Morgan Wootten
- Kamu belajar untuk mengatasi banyak hal buruk yang terjadi dalam hidupmu.Dan kamu harus terus maju. -Lauren Bacall
- Jika kamu berhenti,kamu akan kehilangan segalanya.Kamu harus terus maju. -Greyson Chance